 |
| Dua Oknum TNI AD Habisi Nyawa Ibu Muda, Diamankan Denpom Baubau |
AMANAH INDONESIA, BAUBAU -- Kasus pembunuhan sadis yang menewaskan seorang wanita muda berinisial WK (23) di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, akhirnya mulai menemukan titik terang.
Korban yang diketahui merupakan ibu dari dua anak tersebut ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di bawah jembatan Permandian Kogawuna pada Minggu sore, 21 Desember 2025.
Penemuan jasad WK menggegerkan warga sekitar. Kondisi tubuh korban saat ditemukan sangat mengenaskan. Polisi mendapati luka sayat di bagian leher, luka akibat hantaman benda tumpul di kepala, serta bekas luka bakar yang tersebar di sejumlah bagian tubuh korban.
Penyelidikan cepat yang dilakukan aparat kepolisian berdasarkan keterangan keluarga korban dan hasil pengumpulan bukti di lapangan mengarah pada dugaan keterlibatan dua oknum anggota TNI.
Kedua terduga pelaku diketahui berinisial Prada Y (19) dan Prada Z (19). Keduanya merupakan anggota Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan 823 Raja Wakaaka yang berada di bawah naungan Brigif TP 29 Mekongga.
Dari hasil pemeriksaan awal, aparat mengungkap adanya dugaan motif hubungan asmara antara salah satu terduga pelaku dengan korban. Dugaan tersebut kini menjadi fokus utama dalam pendalaman kasus yang tengah dilakukan oleh aparat penegak hukum.
Hingga saat ini, proses penyelidikan dan pendalaman peran masing-masing terduga pelaku masih terus berlangsung. Aparat juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan penanganan kasus dilakukan secara profesional, transparan, dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Kasus ini menjadi perhatian publik luas, mengingat tingkat kekerasan yang dialami korban serta dugaan keterlibatan oknum aparat. Masyarakat pun berharap agar kasus pembunuhan sadis ini dapat diungkap secara tuntas dan memberikan keadilan bagi korban serta keluarganya.
